Judul Buku : Sirah Nabawiyah
Penulis : Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri
Penerbit : Darul Haq
Tebal : 698 halaman
Tahun Terbit : 2001
Kategori : Non-Fiksi, Sirah, Biografi
My Rated : 5/5
Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas buku yang berjudul Sirah Nabawiyah. Sebagai seorang muslim, pengetahuan tentang riwayat hidup Rasulullah saw. tentu sangatlah menarik untuk dipelajari. Di tengah-tengah bulan Ramadhan kemarin, aku tertarik membaca buku yang menceritakan perjalanan hidup Nabi Muhammad saw. dan aku jatuhkan pilihan pada buku luar biasa ini.
#DESKRIPSI
Manakala untuk mendapatkan informasi secara rinci dan gamblang mengenai riwayat hidup para nabi terdahulu sangat sulit, maka lain halnya dengan sirah (riwayat hidup) Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Sirah beliau dipaparkan secara rinci dan gamblang, sejak dari menjelang kelahirannya, lingkungannya, kehidupannya sebelum menjadi Rasul, bagaimana diutus, kehidupannya di tengah masyarakat, hingga kepada hal yang sekecil-kecilnya.
Bukan itu saja, bahkan kelengkapan sirah beliau mencakup semua aspek kehidupannya mulai dari persoalan ibadah, mu’amalah, sosial dan sebagainya. Hal ini menandakan bahwa sirah beliau tidak sekedar menitikberatkan perhatian pada hal-hal yang bersifat ukhrawi saja, namun juga yang bersifat duniawi.
Membaca sirah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam juga bukan sekedar untuk bahan bacaan dan mendapatkan informasi sesaat di mana setelah itu selesai, tetapi lebih dari itu; yaitu untuk meneladani sifat dan kehidupan beliau dalam segala hal, mengambil ‘ibrah (pelajaran) darinya dan menerapkannya dalam kehidupan.
Buku ini merupakan salah satu referensi penting untuk mendapatkan hal itu. Di dalamnya terdapat kupasan menarik mengenai sejarah kehidupan bangsa Arab; kehidupan agama, sosial, budaya, politik, ekonomi, letak georafisnya, suku-sukunya dan beberapa kerajaan yang ada saat itu. Dipaparkan pula sisi kehidupan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam secara lengkap dan terperinci kemudian ditutup dengan pemaparan detik-detik terakhir kehidupan beliau serta gambaran sifat dan budi pekerti beliau.
#ULASAN
#SirahNabawiyah adalah karya besar dan lengkap tentang riwayat hidup Nabi Muhammad saw. Buku ini diterjemahkan dari judul aslinya, Ar-Rahiq Al-Makhtum, ditulis oleh Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri, ulama dan dosen asal India. Buku ini menjadi istimewa bukan hanya karena menyajikan riwayat hidup Rasulullah saw. tetapi juga berhasil memenangkan lomba internasional penelitian seputar Sirah Nabawiyah oleh Rabithah al-Alam al-Islami di Pakistan tahun 1976 M.
Dalam buku ini penulis tidak hanya membahas tentang kehidupan Nabi Muhammad saw. tetapi juga mencakup sejarah kehidupan Bangsa Arab, suku-suku dan bangsa-bangsa selain Arab, sosial budaya, geopolitik, ekonomi dan demografi. Ini sangat penting untuk memahami konteks pada masa itu, sehingga tersampaikanlah hakikat dari Sirah Nabawiyah. Yaitu gambaran risalah (misi) yang dibawa oleh Rasulullah saw. kepada umat manusia untuk mengeluarkan mereka dari ibadah kepada hamba menuju ibadah kepada Allah Swt.
Sirah ini ditulis dengan gaya naratif dan berfokus pada peristiwa-peristiwa penting secara kronologis. Penulis mengakui bahwa hasil penelitian ini dikonsep dalam ukuran sedang, guna menghindari model tulisan terlalu panjang yang menjenuhkan atau singkat tetapi tidak padat isi.
Kesan yang aku dapat yaitu penulis berusaha ‘menahan diri’ dari dramatisasi sebuah peristiwa sehingga esensi atau keotentikannya tetap terjaga. Peristiwa-peristiwa itu dinarasikan dengan sederhana, apa adanya, dan penulis jarang sekali mencurahkan perspektifnya, kecuali menuliskan catatan / komentar kecil tentang referensi yang beliau pakai.
Secara keseluruhan, saya bersyukur kepada Allah atas semua ilmu yang saya peroleh melalui buku ini. Adapun beberapa pertanyaan yang muncul setelah membaca buku ini, biarlah kusimpan sementara untuk dikemudian hari aku cari jawabannya dengan membaca referensi-referensi yang lain. Buku ini aku rekomendasikan untuk dibaca karena dari sini pembaca mungkin akan merasakan seperti yang aku rasa, yaitu mendapat pengetahuan baru tentang detail-detail peristiwa yang jarang atau sama sekali belum aku dengar / ketahui selama ini. Terakhir, semoga shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw. beserta keluarganya dan segenap sahabatnya.
“Nabi Muhammad adalah orang yang tertawanya adalah tersenyum, perkataanyya jelas, tidak berlebih-lebihan dan juga tidak menguranginya.”
- Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri -