Rabu, 30 Juni 2021

REVIEW BUKU THE PRINCE (SANG PANGERAN) - NICCOLO MACHIAVELLI

 



Judul Buku : The Prince

Penulis : Niccolo Machiavelli

Penerbit : Elex Media Komputindo

Tebal :  287 halaman

Tahun Terbit : 2014

Kategori : Non-Fiksi, Politik

My Rated : 4 / 5


Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas buku fenomenal karya Niccolo Machiavelli yang pernah aku baca di IPUSNAS. Buku ini berjudul The Prince atau dalam judul aslinya Il Principe (Sang Pangeran). Buku ini disebut-sebut sangat berpengaruh terhadap pemikiran para diktator ! Let’s see !


#DESKRIPSI

Niccolo Machiavelli (1469-1527) adalah seorang sejarawan, negarawan dan filsuf politik Italia di zaman renaissance, yang karya-karyanya dianggap mendasari pemikiran sebuah bentuk negara politik sekuler masa kini.

Berabad-abad sejak era renaissance, hingga saat ini, The Prince masih menjadi salah satu karya referensi untuk semua orang yang ingin terjun ke dunia politik modern.



#ULASAN

The Prince / Il Principe adalah sebuah karya filsafat yang mulai ditulis pada tahun 1513 M dan baru terbit tahun 1532 M. Waktu itu Machiavelli baru saja tersingkir dari panggung politik dan buku ini termasuk salah satu buku yang disebut-sebut punya kontribusi besar dalam proses perubahan dunia, terutama dalam bidang politik. 

Melalui buku ini, Machiavelli menjabarkan cara-cara mempertahankan kekuasaan yang harus dilakukan oleh seorang penguasa / raja, tidak peduli jika harus dengan cara licik, mengabaikan moralitas dan menggunakan kekejaman. Maka dari itu, buku ini kemudian dijuluki sebagai “Pedoman para diktator.” Pemikiran Machiavelli banyak mengilhami para pemimpin dunia yang terkenal akan kediktatorannya, sebut saja Napoleon Bonaparte, Benito Mussolini, Adolf Hitler dan Lenin.

Nah, tapi pembaca harus memahami bahwa pemikiran yang dilahirkan Machiavelli ini berangkat dari realitas politik yang ia alami sendiri dalam fase kehidupannya. Peristiwa-peristiwa politik pada waktu itu meninggalkan kesan yang mendalam pada diri Machiavelli. Ia menyaksikan runtuhnya kekuasaan yang sudah memerintah selama beberapa generasi, Ia juga melihat runtuhnya suatu kekuasaan yang tidak mendapat dukungan dari rakyat. Machiavelli juga menyaksikan bagaimana kekuasaan yang ingin menerapkan pola pemerintahan yang baru hanya bertahan sementara, kemudian tumbang di tangan golongan elite yang bekerja sama dengan agamawan serta kaki tangannya.

Terlepas dari kontroversi pemikiran Machiavelli tentang politik dan kekuasaan, harus diakui banyak gagasannya yang dipakai dalam dunia modern, seperti di bidang pertahanan, keamanan, politik dan ketatanegaraan. Buku ini menarik untuk dibaca dan direnungkan karena mengungkap sisi jahat -atau mungkin wajah asli ? dari dunia politik dan kekuasaan. Tapi, kalau gagasan politik yang ‘menghalalkan segala cara’ ini diterapkan, wah bisa-bisa muncul diktator baru, hehe kejauhan imajinasinya :) 


“Namun, tak bisa disebut suatu bakat kalau orang harus membantai sesame rekan senegaranya sendiri, menipu kawan sendiri, menjadi orang yang tak beriman, tanpa welas-asih, tanpa agama. Cara-cara seperti itu mungkin bisa mendatangkan baginya kerajaan, tetapi bukan kejayaan.”

- Niccolo Machiavelli -




Sabtu, 26 Juni 2021

REVIEW BUKU ARYA - DHNREVA

 



Judul Buku : Arya

Penulis : Dhnreva

Penerbit : Snowball

Tebal :  480 halaman

Tahun Terbit : 2021

Kategori : Fiksi, Novel

My Rated : 4/5


Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas novel wattpad pertama yang aku baca seumur hidupku. Haha let’s go !


#DESKRIPSI

Arya Voorzitter Geralldo, pemimpin dari sebuah geng bernama Straatleider. Pemilik mata tajam dengan paras rupawan. Arya itu seperti cuaca, sulit ditebak. Masa lalunya yang belum terpecahkan membuatnya menjadi seseorang yang sulit disentuh. Namun, hidupnya tiba-tiba berubah sejak hadirnya seorang gadis bernama Diandra Steffany (Ara) yang mampu membuatnya tenggelam akan pesonanya.

Ara adalah satu-satunya gadis yang berhasil membuat Arya tertarik. Namun, Ara tak sesederhana yang Arya kira. Gadis itu juga memiliki sejuta misteri, ia bagai rubik yang belum menyatu. 

Ini adalah kisah mereka berdua. Tentang dua orang yang masing-masing memiliki kepribadian yang kuat.

"Pilih salah satu, menyakiti atau disakiti ?"


#ULASAN

Udah lama mau mengulas buku ini tapi masih sibuk sama praktikum & laporannya. So, here I come back to reviewing the book. Ok, let me tell you my interesting impression from this book : Ini pertama kali aku baca novel wattpad, dan ini pertama kali aku baca novel yang nama tokohnya mirip namaku haha.

Well, novel ini mengangkat kisah cinta semasa remaja. Jangan salah, kisah cintanya tidak melulu berisi drama ala-ala. Tapi, penulis menyuguhkan plot cerita yang seru dan menarik.  

Arya Voorzitter Geralldo, pemimpin geng Straatleider, dikenal dengan sikapnya yang dingin, tertutup, sulit ditebak & emosional. Namun, dinginnya Arya luluh dengan hadirnya Diandra Steffanny (Ara), hahaha. Semakin mengenal Arya, Ara semakin tahu kalau Arya tak sedingin yang orang lain lihat. Arya memang terlihat dingin dengan orang asing, tapi tidak dengan orang terdekatnya. 

Keduanya memiliki kesamaan yaitu misteri. Arya dengan misteri masa lalunya yang belum terpecahkan. Sedangkan Ara punya misteri dalam kepribadian dirinya yang sulit ditebak. Misteri ini membuat cerita menjadi seru hingga berujung konflik yang menggoncang hubungan mereka. Apakah kandas ? atau mampu bertahan ? Pilih menyakiti atau disakiti ? Baca sendiri lah ya :)

Waktu baca novel ini dibikin ngakak sendiri kalau ada sikap, peristiwa dan percakapan dari tokoh 'Arya' yang relate sama aku. Dari plot cerita aku suka, tapi sayang ada beberapa detail yang agak mengganggu. Salah satunya Arya yang sering masuk ke kamar Ara lewat balkon rumah, padahal rumahnya dijaga satpam. Lalu, satu kritik lagi, beberapa tokoh dalam novel ini kurang tergambarkan dengan jelas karena dialog & gaya bahasanya hampir sama. Tapi, secara keseluruhan worth to read.


Kutipan favoritku :

"Tanyakan sama hati Kenapa bisa jatuh terlalu dalam."


"Definisi mencintai paling dalam ialah mengikhlaskan."


"Perasaan sayang datang secara tiba-tiba, begitu pula rasa nyaman. Entah kapan berubah menjadi cinta, yang merasakan hanya diri kita sendiri. Tapi, terkadang tanpa disadari."


"Memang benar, benci dan cinta itu beda tipis. Jadi, jangan bilang benci kalau kenyataannya mencinta. Cinta datang secara tiba-tiba, dengan rasa yang awalnya nyaman, menjadi saling sayang."


"Menuruti ego hanya akan menghancurkan segalanya dan berakhir dengan penyesalan."


"Sejauh apapun mencoba untuk pergi, pasti akan kembali lagi kepada hati yang pantas disinggahi."

 

"Punya telinga untuk mendengarkan. Tapi sayang, kebanyakan orang malah menulikan hingga terjadinya kesalahpahaman."

 

"Kebenaran memang tidak semanis kebohongan. Tapi, paling tidak itu kenyataan bukan lagi tipuan."

 

"Sikapnya terlihat tidak peduli, padahal dalam hati menginginkan dia kembali."

 

"Lagi-lagi, kenyataan datang memberi luka, ketika luka sebelumnya saja belum sepenuhnya terobati."

 

"Tidak rumit, keadaan yang membuatnya sulit."

 

"Karena yang namanya sayang nggak akan mau kehilangan. Meski semesta mencoba memisahkan, tetap akan berjuang untuk kembali mendapatkan."

 

“Ada beberapa rasa sakit yang sulit disembuhkan. Salah satunya luka batin. Tidak terlihat namun mematikan.”

- Dhnreva - 

Senin, 21 Juni 2021

REVIEW BUKU SEPULUH AMAL SHALIH YANG MEMBUAT TUBUH SELALU SEHAT - NURLAELA I., S.Pd.

 


Judul Buku : Sepuluh Amal Shalih yang Membuat Tubuh Selalu Sehat

Penulis : Nurlaela Isnawati, S.Pd.

Penerbit : Sabil

Tebal :  220 halaman

Tahun Terbit : 2013

Kategori : Non-Fiksi, Agama Islam

My Rated : 4/5


Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas buku bertema agama Islam tapi berkaitan dengan kesehatan. Dari judulnya saja, Sepuluh Amal Shalih yang Membuat Tubuh Selalu Sehat, sudah bisa ditebak ini buku bakal menjelaskan korelasi dari amalan shalih yang kita lakukan dengan dampaknya terhadap kesehatan kita. 


#DESKRIPSI

Tak banyak orang yang mengetahui manfaat amalan-amalan yang mereka kerjakan setiap hari ternyata tidak hanya berbuah pahala, tetapi bermanfaat juga bagi kesehatan, baik kesehatan tubuh maupun kesehatan jiwa. Sebut saja istighfar. Jika Anda mengetahui cara melakukannya yang benar, amalan ringan yang sejatinya untuk pengampunan ini ternyata tidak hanya dapat menghapus dosa-dosa, tetapi juga membuat tubuh segar bugar dan bebas dari berbagai penyakit.

Selain istighfar, masih banyak amal-amal shalih yang sering Anda lakukan tetapi tidak pernah Anda sadari manfaatnya bagi kesehatan Anda. Shalat, silaturahmi, dan membaca al-Quran hanya sebagian kecil amal-amal shalih tersebut yang dijelaskan dengan panjang lebar di dalam buku ini. Semuanya disajikan untuk kesehatan dan kebugaran tubuh dan jiwa Anda.

Jika Anda mengetahui rahasia amal-amal shalih yang Anda lakukan, tentu Anda akan mendapatkan manfaat yang berlipat ganda bagi jiwa dan raga Anda!


#ULASAN

Sebelum masuk ke pembahasan buku, aku mau sedikit cerita wkwk. Jadi, suatu hari ada pameran buku di Jombang dan aku tertarik buat dating -dan beli buku pastinya. Nah, waktu muter-muter, ada stand yang menarik perhatianku, “Buku Obral Murah”. Singkatnya, di stand itu aku menemukan buku ini, hehe lumayanlah dapet buku bermanfaat dengan harga cuma Rp 10.000 😊

Oke, mari mulai dari covernya. Warna putih dengan kombinasi hijau jelas membuat mata segar dengan desain elegan dan sederhana. Lalu ada hiasan berupa tanaman yang menandakan kehidupan, kesegaran dan kesejukan. Sebenarnya, kalau kita baca dibawah judul buku ini, kita sudah paham seperti apa gambaran isi dari buku ini. Jadi, pada intinya buku ini isinya :

Mengungkap Rahasia Amal Shalih untuk Kesehatan Tubuh

Mencegah dan Menyembuhkan Berbagai Penyakit dengan Amal Shalih

10 Amal Shalih yang Membuat Tubuh Segar Bugar

Kisah-Kisah Nyata Manfaat Amal Shalih


Loh, kenapa cuma sepuluh ? Iyaa.. memang amalan shalih dalam agama Islam itu buanyak banget, tapi penulis hanya membahas 10 yang menurut aku paling mendasar dan mudah diterapkan dalam kehidupan. 

Sepuluh amalan ini meliputi : Iktikaf, wudhu, shalat, membaca Al-Qur’an, silaturahmi, puasa, sedekah, dzikir, doa dan istighfar. Penulis mengawali pembahasan tiap amalan mulai dari definisinya, tata cara dan dasar perintah dari amalan itu. Kemudian bagaimana amalan ini bermanfaat bagi kita, baik untuk rohani maupun jasmani. Nah, untuk menjelaskan dampak amalan itu bagi kesehatan tubuh kita, penulis menggunakan referensi dari penelitian para ilmuwan dan juga kisah-kisah nyata yang pernah terjadi.

Jadi, menurutku buku ini menarik untuk dibaca, selain dapat mengetahui manfaat kesehatan dari amalan yang kita lakukan, kita juga akan semakin termotivasi untuk melakukan amalan itu. Gaya bahasa dan cara penulis menjelaskan juga mudah dicerna. Kelebihan lainnya, kertas dari buku ini termasuk tebal begitu juga covernya. Untuk review buku kali ini aku tutup dengan kalimat yang sangat menusuk :


“Memiliki kemampuan untuk berbuat jahat, tetapi tidak melakukan, itulah kebajikan. Memiliki kemampuan baik, tetapi tidak melakukan, itulah keburukan.”

-Hong Ghi (1880-1942)-


Selasa, 01 Juni 2021

REVIEW BUKU EMOTIONAL INTELLIGENCE ITU "DIPRAKTEKIN" - TIM WESFIX

 


Judul Buku : Emotional Intelligence Itu “Dipraktekin”

Penulis : Tim Wesfix

Penerbit : Grasindo

Tebal : 146 halaman

Tahun Terbit : 2016

Kategori : Non-Fiksi, Self-Help

My Rated : 4/5


Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas salah satu buku seri Tim Wesfix (Grasindo) yang pernah aku baca di IPUSNAS. Buku ini berjudul Emotional Intelligence Itu “Dipraktekin”


#DESKRIPSI

Emotional intelligence/noun : the capacity to be aware of, control, and express one’s emotions, and to handle interpersonal relationships judiciously and empathetically.

Emotional Intelligence itu mudah, menyenangkan, dan tentu bisa dipelajari. Bukan dengan teori-teori atau duduk di sebuah seminar, tapi dengan... “DIPRAKTEKIN”


#ULASAN

Apa sih pentingnya memiliki kecerdasan emosional ? Ooo ya sangat penting. Pertama, kita adalah makhluk sosial, dimana orang-orang di sekeliling kita itu bukan benda mati. Kedua, hidup ini tidak berjalan dalam satu dimensi dimana segala yang kita butuhkan hanya bergantung pada diri kita sendiri, jelas tidak. Kita tetap butuh bantuan orang lain. Jadi, kita butuh kecerdasan emosional untuk : hidup dalam ketenangan batin, empati, dan kedamaian. menangani situasi sulit, memengaruhi orang lain, mengenali emosi diri sendiri dan orang lain, serta memotivasi diri sendiri dan orang lain.

Apa yang bisa kita dapat dari buku ini ? Kita belajar mengenali emosi, yang merupakan pintu masuk untuk mengasah kecerdasan emosional kita. Kemudian membangun kesadaran bahwa kecerdasan emosi juga erat kaitannya dengan pikiran, terutama logika. Di bagian ini kita mempelajari beberapa 'sesat pikir' yang bisa kita hindari di kehidupan. Setelah itu kita bisa belajar mempraktikkannya di kehidupan seperti bersikap asertif, empati terhadap sesama, memotivasi diri sendiri, mengelola konflik, dan sebagainya. Semua ini akan berujung pada kebahagiaan; Pleasant, good and meaningful life.

Seperti yang penulis sampaikan di awal, buku ini lebih berfokus pada praktik. Jadi, untuk pembahasannya memang cukup singkat dan padat. Buku ini cocok dibaca untuk kita yang ingin cerdas secara emosional. Karena buku ini mengulas tentang berbagai cara yang bisa menginspirasi kita untuk lebih tanggap, sehingga mau melatih diri menjadi lebih cerdas secara emosional.

Menurut penulis, sebenarnya kecerdasan emosional merupakan sebuah keterampilan yang mudah. Kita hanya perlu memegang prinsip, ‘perlakukan orang lain sebagaimana kamu ingin diperlakukan.’ Tetapi, masalahnya terkadang kecerdasan emosional ini belum menjadi ‘habits’ sehingga penerapannya terkesan sulit. Untuk itu buku ini menekankan pentingnya ‘habits’, karena :  


“We first make our habits, then our habits make us.” 

- John Dryden -