Selasa, 09 Maret 2021

REVIEW BUKU MEMORI 4 MUSIM - YOANA DIANIKA

 


Judul Buku : Memori 4 Musim

Penulis : Yoana Dianika

Penerbit : BIP

Tebal :  249 halaman

Tahun Terbit : 2019

Kategori : Fiksi, Novel

My Rated : 4/5


Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas buku yang bercerita tentang pengalaman penulis menjelajah negara Jepang. 


"Kenangan adalah sesuatu yang merepotkan, kan ? Satu sisi dalam dirimu ingin melupakannya, beberapa kenangan indah yang diingat hanya akan menimbulkan rindu. Namun, sisi lain dalam dirimu ingin tetap menyimpannya, karena hal indah yang pernah terbentuk belum tentu bisa terulang lagi..." 

- Yoana Dianika


Oke aku mulai dari covernya, covernya lucu ya hehe. Tebakanku, cewek diantara dua cowok itu si tokoh utamanya. Siapa ? ada disini. Ada kalimat berhuruf Jepang. Maksudnya apa ? entah artinya apa. Dari covernya sudah ketebak kalau novel ini mengambil latar 4 musim di negeri sakura, Jepang : panas, gugur, semi dan dingin. Penulis antusias sekali menghadirkan detail-detail dari ceritanya. Aku yang bisa dikatakan minim informasi terkait Jepang, sekarang jadi lumayan tahu lah, hehe 'lumayan'. Entah apakah Kak Yoana pernah tinggal di Jepang atau tidak, tapi tulisan tangannya mendeskripsikan budaya, festival, makanan, musim, suasana bahkan tempat-tempat sampai ke sudut-sudutnya serasa nyata berada di Jepang

Behhh...baru di awal saja aku sudah terkesima. Ya, sajak di prolognya memikat. Lalu aku dibuat bingung dengan tokoh-tokohnya, sebenarnya mereka ini siapa ? Setelah lanjut membaca, terjawab sudah mulai halaman 15. Ternyata ini kisah persahabatan antara Mika dan Takayama bersaudara (Kenji, Ren, Ayumi).

Mereka sempat lama tidak bertemu, karena Keluarga Takayama pindah rumah, tapi mereka ditakdirkan bersama lagi, bertemu kembali di SMA yang sama. Dari sini kisah-kisahnya akan semakin seru. Hal-hal tak terduga semakin banyak. Kisah asmaranya semakin intens. 

Tokoh sentralnya adalah Mika, dia punya teman baru dan 3 sahabat lama dengan penampilan yang 'berbeda'. Mika ada rasa sama Kenji dan Ren, tapi penulis sangat lihai, membuat pembaca tidak mudah menebak dengan siapa akhirnya Mika berlabuh, dengan Ren ? atau Kenji ? haha ada momen dimana Mika akan sangat suka dengan Ren dan ada momen juga Mika akan sangat suka dengan Kenji, namun pada akhirnya hati Mika milik seorang saja, siapa ? Silahkan dibaca bukunya ya.

Sampai di tengah novel, aku terpacu untuk membolak-balik halaman berikutnya. Kepingan puzzle dalam imajinasiku perlahan mulai tersusun rapi, satu demi satu, tak terasa kuhabiskan setengah novel dalam sekali duduk. Sungguh, kisah persahabatan mereka patut kita contoh.

Jangan salah sangka dulu, kisahkanya bukan melulu soal persahabatan kok. Ada kisah lain yaitu dari keluarganya Mika. Hal ini tergambar dari pesan penulis di awal novel : "Kepada kalian, yang diingkari ayahnya, kalian hebat, ibu kalian luar biasa, untuk itulah aku bercerita..." 

Tiap bagian kisahnya diawali sebuah 'Haiku', semacam sajak berbahasa Jepang. Siap-siap saja berpetualang ke Jepang dalam imajinasimu dan menikmati gejolak emosi di tiap momen ceritanya. Untuk plot twistnya !!! One word from me : unbelievable !!! You must read this novel. Pesan penutup review hari ini aku kutip kalimatnya Ayumi yang disampaikan Ren :


"Bahwa cinta tidak pernah salah. Menyukai seseorang itu di luar kendali akal sehat kita. Tapi yang jelas, cinta tidak bisa dipaksakan. Walaupun kita berharap bisa melalui cinta yang berakhir bahagia, nyatanya cinta tidak bisa diatur supaya bisa seperti keinginan kita"

- Yoana Dianika


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Salam, Sobat Reader ! Terima kasih sudah berkunjung. Silahkan tinggalkan komentar, kesan atau pesan :)