Selasa, 23 Februari 2021

REVIEW BUKU MEREGUK MATA AIR KEBIJAKSANAAN GUS MUS - IMAM MUHTAR

Cover Buku Mereguk Mata Air Kebijaksanaan Gus Mus
(Sumber : Mojokstore)

 Judul Buku : Mereguk Mata Air Kebijaksanaan Gus Mus

Penulis : Imam Muhtar

Penerbit : Noktah

Tebal :  270 halaman

Tahun Terbit : 2019

Kategori : Non-Fiksi, Agama & Spiritual

My Rated : 4/5


Hallo, Sobat Reader ! Kali ini aku mau mengulas buku yang berisi banyak nasihat-nasihat tentang kehidupan yang pernah aku baca di IPUSNAS. Judulnya Mereguk Mata Air Kebijaksanaan Gus Mus ditulis oleh Gus Mus. K. H. Ahmad Mustofa Bisri atau lebih akrab disapa Gus Mus adalah manusia yang lengkap, selain ulama, beliau juga penyair, cerpenis, pelukis, dan sekaligus guru. Segala yang Ia sampaikan senantiasa menentramkan, dan penuh makna. Bahasa yang dipilih dalam buku ini pun memberi kesan cair, akrab dan santun.

Mereguk Mata Air Kebijaksanaan Gus Mus merupakan buku yang berisi tentang 31 petuah atau nasihat atau ajaran dari Gus Mus. Penulis buku ini, Imam Muhtar, merupakan santri lulusan pondok Tremas, Pacitan.  Meskipun tidak ditulis langsung oleh Gus Mus, buku ini berhasil mengarungi makna mendalam dari ajaran-ajaran Gus Mus yang pasti bermanfaat bila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.


“Bantulah orang yang kesusahan, minimal dengan menghibur dan mendoakannya.” 

-Gus Mus

Di buku ini ada 31 ajaran Gus Mus yang penulis serap baik itu dari pengajian offline, online dan juga cuitan twitter Gus Mus. Ya, itu juga keunikan Gus Mus, beliau tidak serta merta ‘anti’ terhadap kemajuan teknologi, beliau pun terjun langsung untuk bercuit-cuit ria di twitter yang menurut beliau merupakan satu sarana penting dalam berdakwah. Begitulah, suri tauladan serta kebajikan tidak hanya muncul dari sikap dan ucapannya saja, tetapi juga dalam cuitan medsosnya.


“Akan lebih baik bagimu menganggap setiap orang lebih baik darimu.”

-Gus Mus

Dalam setiap bab buku ini pembaca juga diajak meneladani ajaran-ajaran dari banyak tokoh-tokoh muslim, mulai dari Rasulullah Saw. sampai ke ulama-ulama di Indonesia. Kisah-kisah inspiratif dan sarat akan makna kehidupan juga semakin membuat buku ini berbobot. 

Tidak hanya perihal ibadah, pitutur-pitutur Gus Mus dalam buku ini meliputi hampir semua sendi kehidupan, baik itu masalah sosial-budaya sampai rumah tangga. Namun, pada intinya, prinsip Gus Mus ialah mencontoh keteladanan dari sosok manusia paling sempurna yang pernah ada di muka bumi, baik fisik, intelektual, kecakapan, keutamaan derajat dan kesempurnaan lainnya. Siapa lagi kalau bukan Nabi Muhammas Saw. 

Mata Air, suatu analogi yang cocok sekali untuk pitutur-pitutur Gus Mus. Apa yang beliau sampaikan merupakan mata air yang jernih, sejuk, menenangkan, melegakan bagi siapa saja yang merasa haus akan ilmu.


“Masing-masing kita punya kelebihan dan kekurangan. Marilah kita melengkapi dan menyempurnakannya untuk mencapai kebahagiaan sempurna, kebahagiaan bersama.”

-Gus Mus


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Salam, Sobat Reader ! Terima kasih sudah berkunjung. Silahkan tinggalkan komentar, kesan atau pesan :)